IPv4 & IPv6

Pengertian

IPv4 atau singkatan dari Internet Protocol Version 4 merupakan sebuah protokol untuk penggunaan paket penggantian Link Layer Networks seperti ethernet. IPv4 menawarkan alamat yang banyaknya diperkirakan hingga 4,3 milyar karena IPv4 hanya memiliki 32 bit

IPv6 atau singkatan dari Internet Protocol Version 6 merupakan sebuah protokol yang lebih mutahir dan fitur yang lebih bagus dibanding IPv4. Ia memiliki mkemampuan untuk memberikan angka alamat yang jumlahnya tidak terbatas karena IPv6 memiliki 128 bit. IPv6 menggantikan IPv4 dalam rangka untuk mengakomodir pertumbuhan angka dari jaringan di seluruh dunia dan membantu menyelesaikan masalah alamat IP yang kelelahan.

Salah satu perbedaan antara IPV4 dan IPV 6 adalah penampilah dari alamat IP. IPv4 mrnggunakan empat 1 byte angka decimal, yang dipisahkan dengan titik (contohnya 192.168.1.1), sedangkan IPv6 menggunakan angka hexadesimal yang dipisahkan dengan titik dua ( contoh: fe80::d4a8:6435:d2d8:d9f3b11).



Alasan dua IP tersebut dibuat

Kalau kita lihat-lihat, jumlah kemungkinan alamat IP yang bisa dibuat untuk alamat IPv4 mungkin sudah cukup banyak. Tapi, ternyata 4,3 miliar saja belum cukup untuk mengakomodasi semua perangkat yang terhubung di seluruh dunia, apalagi setelah adanya perangkat Internet of Things (IoT).

Nah, fungsi IPv6 adalah untuk memenuhi kebutuhan yang lebih banyak akan alamat IP di internet. Meski begitu, IPv4 juga masih diperlukan.

Meskipun saat ini beberapa content provider besar seperti Facebook dan Netflix bisa dijangkau melalui IPv6, hanya 19,1% dari sepuluh juta website terbaik Alexa yang bisa dijangkau melalui protokol ini, dan sisanya masih menggunakan IPv4. Untuk saat ini, sepertinya masih butuh waktu yang sangat lama untuk benar-benar beralih ke IPv6 sepenuhnya.

Perbedaan

PerbedaanIPv4IPv6
Ukuran alamat32-bit.128-bit.
Jumlah bidang header12.8.
Panjang bidang header20 byte.40 byte.
Metode addressingIPv4 hanya alamat numerik.IPv6 berupa alamat alfanumerik.
Jenis alamatBroadcast, multicast, dan unicast.Anycast, multicast, dan unicast.
Bidang checksumAda.Tidak ada.
Jumlah kelasLima kelas yang berbeda, dari A sampai E.Jumlah IP address tidak terbatas.
KonfigurasiPengguna harus mengonfigurasi sistem baru agar IPv4 bisa berkomunikasi dengan sistem lain.Konfigurasi opsional, bergantung pada fungsi yang diperlukan.
Dukungan subnet mask panjang virtual (VLSM)Mendukung VLSM.Tidak mendukung VLSM.
Routing information protocol (RIP)IPv4 didukung oleh RIPv1 dan RIPv2.IPv6 didukung oleh RIPng.
Konfigurasi jaringan Jaringan dikonfigurasi secara manual atau melalui DHCP.IPv6 memiliki kemampuan konfigurasi otomatis.
Fitur alamatIPv4 menggunakan Network Address Translation (NAT); satu alamat NAT bisa mewakili ribuan alamat yang tidak bisa dirutekan.IPv6 mendukung direct addressing karena ruang alamatnya yang luas.
Address maskDigunakan untuk jaringan yang ditentukan dari bagian host.IPv6 tidak menggunakan address mask.
Konfigurasi alamatSecara manual atau melalui DHCP.Konfigurasi otomatis alamat stateless menggunakan Internet Control Message Protocol versi 6 (ICMPv6) atau DHCPv6.
Ukuran paketUkuran paket minimum 576 byte. Ukuran paket minimum 1208 byte.
Fragmentasi paketDilakukan oleh pengirim dan router yang meneruskan.Hanya dilakukan oleh router pengirim.
Header paketIPv4 tidak mengidentifikasi aliran paket untuk penanganan QoS, termasuk opsi checksum.Bidang Flow Label menentukan aliran paket untuk penanganan QoS.
SNMPDukungan disertakan.Tidak didukung.
Mobilitas dan interoperabilitas Menggunakan topologi jaringan yang relatif terbatas, membatasi mobilitas dan kemampuan interoperabilitas.IPv6 menyediakan kemampuan mobilitas dan interoperabilitas yang disertakan dalam perangkat jaringan.
DNS RecordIPv4 memiliki A record.IPv6 memiliki AAAA record.
KeamananKeamanan IPv4 bergantung pada aplikasi.IPv6 memiliki Internet Protocol Security (IPSec) bawaan.
Manajemen grup subnet lokalIPv4 menggunakan Internet Group Management Protocol (IGMP).IPv6 menggunakan Multicast Listener Discovery (MLD).
MappingIPv4 menggunakan Address Resolution Protocol (ARP).IPv6 menggunakan proses Neighbor Discovery (ND) untuk resolusi alamat.
Kompatibilitas perangkat seluler Alamat IPv4 menggunakan notasi titik-desimal, sehingga kurang cocok untuk jaringan seluler.Alamat IPv6 menggunakan notasi heksadesimal dan dipisahkan titik dua. Jadi, IPv6 lebih cocok untuk menangani jaringan seluler.
Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP)Pengguna harus melibatkan DHCP saat mencoba terhubung ke jaringan.Pengguna tidak perlu menghubungi server mana pun karena diberi alamat permanen.
Bidang opsionalAda.Tidak ada, tapi memiliki header ekstensi.

(sumber:https://www.hostinger.co.id/tutorial/perbedaan-ipv4-dan-ipv6#:~:text=Pada%20dasarnya%2C%20perbedaan%20IPv4%20dan,huruf)%20berukuran%20128%2Dbit.)



Komentar

  1. Balasan
    1. untuk memenuhi kebutuhan yang lebih banyak akan alamat IP di internet. Meski begitu, IPv4 juga masih diperlukan.
      Meskipun saat ini beberapa content provider besar seperti Facebook dan Netflix bisa dijangkau melalui IPv6, hanya 19,1% dari sepuluh juta website terbaik Alexa yang bisa dijangkau melalui protokol ini, dan sisanya masih menggunakan IPv4. Untuk saat ini, sepertinya masih butuh waktu yang sangat lama untuk benar-benar beralih ke IPv6 sepenuhnya.

      Hapus
  2. Apa yang dimaksud dengan Internet of Things

    BalasHapus
    Balasan
    1. Internet of things merupakan sebuah konsep di mana suatu benda atau objek ditanamkan teknologi-teknologi seperti sensor dan software dengan tujuan untuk berkomunikasi, mengendalikan, menghubungkan, dan bertukar data melalui perangkat lain selama masih terhubung ke internet.

      Hapus
  3. Balasan
    1. mengapa ipv4 sering digunakan di banding ipv6

      Hapus
    2. Karena IPv4 tidak bisa mengakomodasi semua perangkat yang terhubung di seluruh dunia, kita pun memerlukan alamat IPv6. Namun, IPv4 masih akan tetap digunakan karena banyak yang dijual dan digunakan kembali, dan banyak pengguna yang masih mengandalkan NAT

      Hapus
  4. lebih bagus IPv4 atau IPv6 dan jelaskan!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dari segi keamanan, IPv6 lebih unggul dibandingkan dengan IPv4, terutama karena protokol versi baru ini dilengkapi dengan IP Security (IPSec), yaitu rangkaian protokol yang mengamankan komunikasi jaringan pada lapisan IP

      Hapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Balasan
    1. VLSM (Variable-Length Subnet Masks) adalah Teknik yang memungkinkan administrator jaringan untuk membagi ruang alamat IP ke subnet yang berbeda ukuran.

      Hapus

Posting Komentar